Pada dasarnya sistem komputerisasi satu ini mempunyai cara kerja dalam membantu perusahaan, bisnis, atau bahkan individu dalam hal penyimpanan data dan dokumen. Beberapa layanan cloud computing menjadi tujuan terbaik bagi Anda yang ingin mencoba menggunakannya untuk antisipasi.
Baca juga : jenis-jenis aplikasi database masa kini
Cara kerja penyedia jasa untuk layanan tersebut salah satunya menyediakan peningkatan kapasitas ruangan pada contoh dari pemakaian cloud computing. Misalkan Google Drive mendapatkan free 1 GB yang termasuk sedikit bagi perusahaan, jasa-jasa tersebut menyediakan 500 GB dengan harga tertentu.
Jenis Layanan Cloud Computing
Dari sedikit contoh di atas, Anda pasti sudah bisa membayangkan cara kerja penyedia jasa dalam memberikan layanan pada cloud computing. Nah jenis layanannya pun ada berbagai macam dan dapat disesuaikan oleh permintaan perusahaan atau bisnis yang dijalankan. Berikut beberapa jenisnya.
1. Software as a Service (SaaS)
Pada layanan yang pertama ini, pengguna yang biasanya merupakan perusahaan dan pebisnis dapat mengaksesnya secara jarak jauh sehingga mudah penggunaannya. Ketika tidak berada di kantor, Anda masih bisa menggunakannya asalkan ada jaringan internet dengan sinyal kuat agar tidak terhambat.
Contoh dari layanan ini adalah Google Mail. Jangan samakan gmail untuk cloud computing dengan yang ada di gawai karena berbeda. Penyedia jasa layanan akan memberikan aplikasi khusus, menyediakan platform agar dapat dijalankan oleh pengguna atau karyawan dari jarak jauh melalui internet pastinya.
2. Platform as a Service (PaaS) Transfer Aplikasi
Tidak berbeda dari sebelumnya pada layanan satu ini, karyawan sebuah perusahaan akan menyebarkan aplikasi atau pekerjaan yang sedang dikerjakan menggunakan bahasa pemrograman. Selain itu penyedia jasa juga akan menyediakan alat-alat tertentu agar pekerja lainnya dapat melalui fasilitas cloud.
Baca juga : mengenal telkom cloud, layanan komputasi milik telkom
Pengguna atau dalam perusahaan adalah pekerjanya tidak akan mengelola atau mengendalikan infrastruktur, yang terdiri komputer server, jaringan, sistem operasi, atau media penyimpanan data. Tetapi mereka berhak mengembangkan secara penuh pengaturan aplikasi untuk lingkunganya.
3. Infrastructure as a Service (IaaS) untuk Hardware
Setelah layanan software, untuk Iaas merupakan hardware dan dikenal sebagai lapisan terbawah dari cloud computing. Untuk jenis satu ini pengguna atau perusahaan yang sebagai klien akan diberikan hardware oleh penyedia jasa, seperti komputer server, penyimpanan data, dan jaringan sistem operasi.
Cloud computing menggunakan layanan ini, segala kebutuhan hardware yang akan dimiliki adalah server yang akan menjadi layanan berasal dari mesin virtual. Pengguna akan tahu dimana lokasi fisik perangkat serta menggunakannya tetapi pengendaliannya full melalui infrastrukturnya atau sistem komputerisasi.
4. Data Storage as a Service (DaaS) atau Storage as a Service (SaaS)
Untuk layanan ini sudah dijelaskan sedikit di atas, tentang bagaimana penyedia jasa akan menyediakan beberapa kapasitas dalam penyediaan ruangan penyimpanan data dan dokumen. Hal ini termasuk komponen paling penting karena jika ketersediaan terlalu sedikit akan menghambat saat mengaksesnya.
Oleh karena itu, meskipun harus membayar per bulan perusahaan dan juga pebisnis tidak akan rugi bahkan merupakan investasi awal untuk perkembangan perusahaannya. Semakin besar kapasitas penyimpanannya, tentu data serta dokumen apapun terjamin aman tersimpan di dalam sistem.
5. Communication as a Service (CaaS) untuk Pengembangan Komunikasi
Pada layanan kelima sudah terlihat dari namanya bahwa digunakan untuk mengembangkan sistem komunikasi perusahaan dengan sistem cloud computing. Dalam hal ini sistem-sistem keamanan jaringan dan penyediaan infrastruktur komunikasi yang dinamis akan diberikan oleh penyedia jasa secara rutin.
Baca juga : pengertian dan fungsi cloud storage
Hal tersebut karena memang sistem upah mereka biasanya lebih diutamakan dengan pembayaran per bulan sehingga tidak memberatkan tetapi bermanfaat bagi perusahaan. Dengan menggunakan layanan ini segala kebutuhan komunikasi melalui jaringan akan disediakan oleh penyedia jasa.
6. Hardware as a Service (HaaS) untuk Perusahaan IT
Perusahaan IT atau berjalan dibidang teknologi pasti akan membutuhkan banyak ruang raksasa, jumlah listrik yang besar sehingga biaya pendinginannya juga tinggi. Oleh sebab itu mereka akan membutuhkan HaaS dari penyedia layanan cloud computing karena lebih menguntungkan serta tentunya hemat.
Startup company yang berjalan dibidang tersebut tidak akan bisa mengeluarkan banyak biaya, sedangkan kinerjanya memang membutuhkan. Dari situlah pada akhirnya mereka membutuhkan cloud computing sehingga tidak perlu membangun pusat data tentunya memakan banyak biaya.
7. Document Management System
Sebuah sistem yang diberikan oleh penyedia jasa untuk merubah dokumen fisik menjadi digital agar lebih mudah diakses ketika sedang tidak berada di kantor.
Jenis cloud computing ini bisa menjadi salah satu layanan andalan yang sangat memudahkan pekerja saat mengecek data-data serta keamanannya yang terjamin dalam sistem tersebut.
Penutup
Beberapa layanan cloud computing di atas dapat Anda peroleh untuk perusahaan pada penyedia layanan jasa yang baru sedikit tersedia di Indonesia.
Baca juga : kelebihan dan fungsi cloud computing bagi perusahaan
Oleh sebab itu belum banyak dari orang yang paham benar tentang makna serta manfaat sesungguhnya penyimpanan data secara sistem melalui internet cloud computing.
