Nur Alam Hobi bergelut di bidang teknologi, digital marketing dan seo spesialist. CEO di agency digital Surabaya Masdzikry.com, lets work together.

Internet of Things: Pengertian, Contoh dan Manfaatnya

2 min read

Internet of things

Seiring dengan perkembangan teknologi jaringan internet, kemungkinan untuk memunculkan terobosan dan penemuan baru juga semakin berkembang pesat. Salah satu dari penemuan hal baru tersebut ialah Internet Of Things.

Baca juga : kelebihan dan kekurangan wifi wireless

Internet Of Things merupakan terobosan di bidang teknologi yang dikembangkan untuk mendukung penggunaan perangkat sehari-hari di lingkungan kita tanpa menggunakan kabel, bahkan mendukung semua perangkat di sekitar kita berbasis wireless.

Perangkat yang termasuk ke dalam Internet of Things tidak hanya sekedar perangkat gadget semacam smartphone, smart TV atau tablet. Perangkat yang terlibat dalam Internet of Things bisa termasuk perangkat sehari-hari, mulai dari lampu, alat masak, bahkan termasuk juga kemungkinan implementasi di bidang kesehatan, transportasi, hingga bidang energi.

Pengertian Internet of Things

Pada dasarnya, IoT (Internet of Things) merupakan sebuah konsep yang memungkinkan sebuah objek untuk mentransfer data dan saling berkomunikasi tanpa membutuhkan interaksi manusia ke manusia atau manusia ke komputer. Secara sederhana, dapat menghubungkan berbagai benda atau objek fisik di kehidupan sehari-hari melalui internet.

Bahkan di masa depan kelak teknologi akan memiliki andil yang sangat besar dalam operasional suatu bisnis atau perusahaan. Seiring dengan bergulirnya Revolusi Industri 4.0 maka peran teknologi tidak bisa dihindarkan lagi dari aspek kehidupan masyarakat. Maka disinilah IoT dapat menjangkau pada bidang-bidang yang lebih luas.

Contoh Penerapan Internet of Things

Internet of things Amazon Echo

Dalam bidang ekonomi dan usaha, komunikasi yang terjalin antar objek dapat memberi visibilitas data secara real time. Fitur otomasi perangkat secara real time akan sangat membantu dalam mempercepat proses industri. Dan juga menghemat pergerakan individu karena dapat dikendalikan dari jarak jauh.

Baca juga : pengertian dan 7 fungsi internet bagi pengguna

Berikut dibawah ini beberapa contoh penerapan teknologi IOT pada bidang lainnya yang perlu anda ketahui, diantaranya yaitu:

1. Bidang transportasi

Fitur autopilot tidak hanya bisa diterapkan pada pesawat terbang. Menggunakan teknologi Internet of Thing, sistem kemudi mobil otomatis dapat berjalan dengan sendirinya sesuai dengan aturan dan kemampuan berkendara.

Meskipun hal ini masih dalam tahap ujicoba, progress yang dilaporkan menunjukkan bahwa sistem lalu lintas transportasi darat yang dihubungkan melalui IoT dapat mengurangi kemacetan dan mengurangi resiko kecelakaan.

2. Bidang energi

Penghematan energi listrik sangat memungkinkan dilakukan oleh IoT. Sensor yang mendeteksi penggunaan listrik dan mendeteksi cahaya dapat mengirimkan data konsumsi energi melalui internet.

Mesin pemanas, oven, dan peralatan rumah tangga lainnya dapat dikendalikan dari jarak jauh jika terhubung dengan internet. Contoh lainnya ialah penggunaan sensor cahaya pada lampu, sehingga ketika cahaya alami dianggap cukup, maka lampu akan padam atau mengurangi konsumsi dayanya.

3. Bidang kesehatan

Internet of Things juga dapat membantu para dokter dan tenaga medis untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. Contohnya ialah para tenaga medis dapat menjangkau para pasien tanpa harus berhadapan langsung.

Diagnosa dapat dilakukan melalui perangkat-perangkat yang ada di sekitar pasien lalu datanya diterima oleh dokter di tempat yang lain. Dokter bisa memeriksa suhu tubuh, detak jantung, dan hal lain sebagainya secara real time.

Manfaat Internet of Things

Berikut dibawah ini beberapa manfaat dari penggunaan IOT dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya yaitu:

1. Konektivitas

Konsep IoT ini akan mempermudah konektivitas antar perangkat. Dengan teknologi IoT ini, akan membuka dinding-dinding pembatas antara kegiatan manusia. Segala bentuk transparansi data yang terjalin dapat menghubungkan suatu usaha dengan usaha lain secara real-time.

2. Efesiensi

Melalui IoT yang dapat menghubungkan satu perangkat dengan perangkat lainnya, maka semakin tercapai efesiensi kerja. Sekat pemisah antar perangkat dan teknologi menjadi lebih terbuka. Tentunya keterbukaan informasi ini dapat mempermudah dan mempersingkat masa kerja dan meningkatkan produktivitas masyarakat.

3. Efektivitas

Konektivitas dan efesiensi yang tercipta dari pemanfaatan IoT tersebut akan semakin memacu kinerja individu maupun organisasi yang menggerakkan aktivitas masyarakat. Kegiatan-kegiatan akan dapat direncanakan secara lebih presisi melalui keterlibatan informasi dan data yang bersumber dari berbagai perangkat.

Penutup

Demikianlah artikel singkat yang menerangkan pengertian serta contoh dari Internet of Things. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan anda dan bermanfaat di masa mendatang. Sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Nur Alam Hobi bergelut di bidang teknologi, digital marketing dan seo spesialist. CEO di agency digital Surabaya Masdzikry.com, lets work together.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *