Kelebihan dan kekurangan UPS komputer menjadi pertanyaan bagi sebagian besar orang. Apakah setiap komputer ini memerlukan UPS untuk memudahkan dalam penggunaannya? Yuk bahas tuntas di sini.
Tak seperti laptop yang dilengkapi dengan baterai yang bisa di-charge kapanpun, komputer memiliki keterbatasan dalam hal ini. Perangkat satu ini harus selalu di-supply dengan energi listrik saat digunakan.
Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Jaringan Terdistribusi
Hal itulah yang menjadi hambatan di saat listrik tiba-tiba mati. Anda akan sangat kesulitan untuk melanjutkan pekerjaan, belajar, bermain game, dan mengerjakan tugas. Waktu semakin terbuang dan menghambat semuanya.
Jika Anda merasa perlu untuk membeli perangkat tambahan untuk mengantisipasi pemadaman listrik, gunakan saja UPS komputer. Lalu, apa saja kelebihan dan kekurangan UPS komputer? Ini dia pembahasan lengkapnya.
Apa Itu UPS?
Sebelum membahas lebih lanjut kelebihan dan kekurangan UPS komputer, ada baiknya kita cari tahu terlebih dahulu apa sebenarnya UPS itu sendiri.
UPS atau Uninterruptible Power Supply merupakan perangkat yang memiliki fungsi mirip seperti baterai pada laptop. Alat ini dapat digunakan untuk menyimpan listrik tambahan untuk komponen-komponen dalam komputer.
Komponen yang dimaksudkan antara lain CPU dan monitor. Dengan adanya UPS maka komputer tidak akan langsung mati saat listrik padam. Umumnya, komputer akan tetap menyala selama 10 hingga 15 menit setelah listrik mati.
Waktu tersebut menjadi sangat penting untuk melakukan penyimpanan data pekerjaan dan tugas yang sedang Anda kerjakan. Bayangkan jika pekerjaan yang kita lakukan hilang sia-sia karena listrik mati, sangat menyebalkan!
Tak hanya komputer, UPS dapat digunakan pula pada perangkat elektronik lainnya yang tetap memerlukan daya listrik ketika terjadi pemadaman. Tentunya, dengan pertimbangan kapasitas voltase yang diperlukan.
Kelebihan dan kekurangan UPS komputer juga bisa dilihat berdasarkan kapasitas yang dimilikinya. Mulai dari 700 VA hingga 310 kVA terjual bebas di pasaran dengan harga yang beragam.
Kelebihan dan Kekurangan UPS bagi Komputer
Berikut di bawah ini beberapa keunggulan dan kelemahan UPS untuk komputer berdasarkan jenisnya yang perlu Anda ketahui, di antaranya yaitu:
1. UPS Standby
Perlu Anda ketahui bahwa, UPS Standby merupakan jenis yang bisa digunakan dalam skala rumahan. Karenanya, ini sangat cocok untuk penggunaan personal. Kelebihan dan kekurangan UPS komputer jenis standby ini ada beberapa hal.
UPS jenis standby ini bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau. Anda bisa membelinya seharga 500 ribu rupiah. Alat ini berguna sekali saat listrik mati agar bisa menyimpan pekerjaan lalu mematikan komputer dengan cara yang proper.
Baca juga : Rekomendasi Merek Laptop Mini yang Bagus
Seperti yang kita tahu, komputer yang dimatikan secara paksa seperti saat listrik mati ini lambat laun akan menyebabkan performanya turun.
Namun demikian, UPS jenis ini hanya dapat digunakan pada pemakaian di bawah 2 kVA. Cukup terbatas jika digunakan untuk alat lain yang memerlukan supply energi selain PC.
Perlu diketahui bahwa UPS ini akan menyalakan sirkuit inverter saat tegangan listrik tidak stabil sehingga perangkat komputer akan langsung terhubung dengan UPS.
2. Kelebihan dan Kekurangan UPS Line Interactive
UPS jenis ini biasanya digunakan oleh para pelaku bisnis skala kecil dengan pemakaian maksimal 5 kVA. Terdapat kelebihan dan kekurangan UPS Komputer Line Interactive yaitu bisa menyesuaikan dengan peralatan yang bekerja dengan nilai efisiensi tinggi.
Alat ini bekerja dengan mengalihkan arus DC ke mode penyimpanan daya saat listrik mati. UPS Line Interactive juga dapat mempertahankan jalur inverter sehingga daya dapat disimpan dan digunakan saat tegangan mulai menurun dengan menyesuaikan arus.
3. UPS Double Conversion Online
Kapasitas UPS Double Conversion Online lebih dari 10 kVA sehingga dapat digunakan pada skala bisnis yang lebih besar. Kelebihan dan kekurangan UPS komputer jenis ini adalah harganya yang mahal mencapai jutaan atau bahkan puluhan juta.
Cara kerja UPS jenis online sedikit berbeda dengan kedua alat yang telah disebutkan di atas. Dengan menggunakan sistem online asrus AC yang diterima akan diteruskan ke baterai untuk melindungi perangkat komputer.
Perbedaan UPS Double Conversion ini terletak pada kapasitas arus listriknya. UPS jenis ini memerlukan kapasitas arus yang lebih besar dibandingkan UPS Online lainnya sehingga sangat cocok digunakan pada skala perkantoran yang cukup besar.
4. UPS Delta Conversion Online
UPS Delta Conversion Online juga memiliki kelebihan dan kekurangan UPS komputer, diantaranya harga yang lebih mahal dibandingkan jenis-jenis sebelumnya.
Akan tetapi, perangkat UPS jenis ini dapat digunakan hingga pemakaian 1,6 MW. Tingkat efisiensi alat ini juga tinggi.
Baca juga : Kelebihan dan Kekurangan Komputer Gaming
Selain itu, UPS Delta Conversion Online ini dapat dibilang menjadi jenis yang paling baik dalam melakukan penyesuaian voltase saat listrik mati.
Penutup
Demikian ulasan mengenai UPS komputer yang mungkin belum Anda ketahui dari mulai pengertian, fungsi, jenis, dan cara kerjanya.
Untuk kesimpulan mengenai perlu atau tidaknya alat ini, sesuaikan saja dengan kebutuhan dan budget Anda. Semoga bermanfaat!
Hey! Someone in my Facebook group shared this website with us so I came to check it out. I’m definitely loving the information. I’m book-marking and will be tweeting this to my followers! Exceptional blog and great design.