Nur Alam Hobi bergelut di bidang teknologi, digital marketing dan seo spesialist. CEO di agency digital Surabaya Masdzikry.com, lets work together.

Pengertian dan 10 Tipe Aplikasi Database Masa Kini

2 min read

Pengertian dan Tipe Aplikasi Database

Aplikasi database merupakan perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola kumpulan data atau informasi yang telah tersusun secara sistematis. Penggunaan aplikasi ini bertujuan agar database yang telah tersimpan dapat dikelola secara efektif dan efisien.

Baca juga : pengertian dan jenis aplikasi database

Database atau basis data itu sendiri merupakan kumpulan informasi yang tersimpan secara sistematis pada suatu sistem komputer. Database merupakan potongan pengetahuan tentang fakta yang disusun secara terstruktur, biasanya disusun dalam bentuk tabel. Tujuannya ialah agar data yang dikumpulkan dapat terorganisir dengan baik sehingga dapat diakses dan digunakan secara efektif dan efisien.

Karena kumpulan informasi tersebut disimpan pada suatu sistem komputer, maka diperlukan aplikasi perangkat lunak (software) yang digunakan untuk mengedit dan mengelola database tersebut.

Pengertian Aplikasi Database

Aplikasi database merupakan suatu sistem berbentuk software yang digunakan untuk mengolah kumpulan database. Software yang digunakan ini biasanya dikenal sebagai DBMS (Database Management System). Terdapat beragam aplikasi yang telah dikembangkan sebagai DBMS. Mulai dari MySql, MariaDB, MongoDB dan lain sebagainya.

Baca juga : pengertian dan manfaat internet of things

Aplikasi database terdiri dari dua komponen utama, yaitu ODBMS (Overview of Database Management System) dan RDBMS (Relational Database Management System). Komponen dari ODBMS meliputi Storage Engine, Language, Query dan Transaction Engine. Sedangkan RDBMS meliputi Interface Drivers, Relational Engine, Storage dan Sql Engine.

Aplikasi database terdiri dari dua jenis, yaitu high level dan low level. Contoh dari high level DBMS adalah Microsoft SQL Server, Oracle Database, MySql, PostgreSql, Microsoft Acces, dsb. Sedangkan contoh dari low level DBMS ialah Tsuname Record Manager dan Btrieve.

Tipe Aplikasi Database

Tipe Aplikasi Database

Database dapat dikelompokkan ke dalam beberapa tipe sesuai dengan fungsi dan kegunaannya masing-masing. Berikut ini beberapa contoh tipe database yang sering digunakan pada umumnya:

1. Relational Database

Tipe database ini merupakan tipe yang paling umum digunakan. Tipe ini menggunakan tabel untuk merangkum informasi secara terstruktur sehingga mudah untuk digunakan dengan aplikasi yang lain.

2. Analytical Database

Database ini digunakan untuk mengolah data yang berasal dari database lain. Database yang disimpan bisa berasal dari database external ataupun berasal dari database operational.

3. Distributed Database

Tipe ini merupakan database yang tersebar di beberapa lokasi, departemen, atau kantor. Meskipun datanya tersebar dan terpisah, akan tetapi database ini masih saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Tipe ini memudahkan cabang perusahaan untuk mengakses data antara satu tempat dengan tempat yang lain.

3. External Database

Tipe ini merupakan data pribadi yang sengaja disediakan untuk di akses dari luar. Terkadang akses terhadap data semacam ini bersifat komersial alias berbayar. Namun banyak juga yang disediakan secara gratis.

5. Navigational Database

Tipe ini digunakan untuk menemukan sebuah objek data berdasarkan referensi dari tabel lain.

6. Operational Database

Tipe operation database berfungsi untuk menyimpan data dan informasi secara detail yang dibutuhkan dalam menjalankan operasional suatu organisasi atau perusahaan.

7. End-user Database

Tipe database ini digunakan oleh pengguna akhir dari suatu aplikasi. Data yang tersimpan hanya dapat digunakan oleh user yang terkait saja dan hanya diakses dari perangkat user tersebut.

8. Real Time Database

Database tipe ini merupakan kumpulan data yang dapat berubah sewaktu-waktu menyesuaikan dengan kondisi perubahan data pada saat tertentu. Real time database umumnya digunakan untuk mencatat transaksi pada industri keuangan dan perbankan.

9. Data warehouse Database

Sesuai namanya, data warehouse merupakan tempat menyimpan kumpulan data dari waktu ke waktu. Perusahaan biasanya menyimpan data dari tahun-tahun sebelumnya sebagai arsip yang dapat diaudit sewaktu-waktu.

10. Hypermedia Database on The Web

Tipe ini merupakan data yang populer digunakan pada sebuah halaman web. Data ini memungkinkan beberapa halaman multimedia yang saling terkait pada sebuah website melalui hyperlink.

Penutup

Akhir kata, demikianlah pembahasan singkat yang dapat saya tulis mengenai pengertian dan beberapa tipe aplikasi database yang perlu anda ketahui. Cukup sekian dan semoga bermanfaat.

Nur Alam Hobi bergelut di bidang teknologi, digital marketing dan seo spesialist. CEO di agency digital Surabaya Masdzikry.com, lets work together.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *