CMOS atau Complementary Metal Oxide Semi Conductor memiliki peranan penting dalam sebuah komputer, nah pada artikel ini saya akan membahas mengenai fungsi cmos pada komputer yang perlu anda diketahui.
Baca juga : fungsi virtual memory pada komputer
Jika Anda belum memahami pengertian CMOS, CMOS sendiri merupakan perangkat keras berupa chip yang memiliki daya baterai pada motherboard.
Fungsi CMOS adalah untuk menjaga komputer agar tetap bisa menyimpan data meskipun komputer dalam keadaan mati. Jadi tidak diperlukan aliran listrik, karena daya bersumber dari baterai CMOS.
CMOS juga bisa disebut sebagai RAM yang ukurannya hanya 64 byte. Jadi sama sekali tidak bisa menyimpan data-data besar yang ada pada komputer.
Cara kerja CMOS begini, ketika power supply dihidupkan, CMOS akan bekerja untuk mengecek sistem apakah berjalan dengan benar. Setelah itu CMOS kembali memeriksa pengaturan lainnya seperti peripheral, konfigurasi RAID, format harddisk dan lain sebagainya.
Fungsi CMOS Pada Komputer
Berikut dibawah ini merupakan beberapa fungsi cmos pada komputer yang perlu diketahui untuk menambah wawasan anda seputar komponen komputer, diantaranya yaitu :
1. Sebagai RAM
CMOS bisa difungsikan sebagai RAM untuk menyimpan data-data. Namun ukurannya sangat kecil, sehingga hanya bisa menyimpan data ringan pada komputer saja. Dengan adanya komponen ini, Anda bisa menyimpan berbagai pengaturan seperti boot.
Beberapa perangkat pada komputer yang memakai CMOS diantaranya Digital logic circuits, SRAM (Static RAM), Microprocessors hingga Microcontrollers. Memang peranan komponen ini begitu penting dalam sebuah komputer. Kerennya fungsi CMOS ini menjadikannya komponen yang harus ada pada komputer.
2. Menjadi Baterai
Dalam CMOS, terdapat komponen baterai yang akan dibutuhkan oleh komputer. Daya yang ada pada baterai tersebut akan membuat CMOS tetap bisa menyimpan data walaupun komputer sudah dimatikan atau tiba-tiba mati.
Hal tersebut merupakan fungsi cmos battery yang utama dalam komputer. Selama masih ada CMOS, data masih bisa tersimpan namun bersifat sementara waktu dan tidak permanen.
Masa pakai baterai CMOS pada umumnya ialah sekitar 10 tahun. Namun, hal ini dapat berbeda-beda tergantung pada penggunaan dan lingkungan tempat komputer berada.
Komponen ini memang durasi pakainya lama, sehingga tidak perlu diganti dalam kurun waktu dekat. Anda akan merasakan fungsi CMOS lebih lama jika komputer dirawat dengan baik.
3. Menyimpan Informasi Umum
Fungsi CMOS lainnya yakni untuk menyimpan informasi dasar yang ada pada komputer. Informasi dasar ini meliputi diagnostic, konfigurasi, pengaturan tanggal dan berbagai informasi dasar lainnya. Jika tidak ada CMOS, informasi yang sebelumnya sudah diatur akan hilang pada saat komputer mati.
Informasi tersebut nantinya akan secara otomatis termuat ketika komputer dihidupkan kembali. Dengan begitu, Anda tidak perlu lagi melakukan pengaturan ulang atau memperbaharui informasi. Mungkin ada yang menganggap hal ini sepele, namun jika informasi tersebut penting, tentu CMOS akan sangat membantu nantinya.
4. Menyimpan Pengaturan BIOS (Basic Input Output System)
BIOS merupakan program yang difungsikan untuk mengatur kerja dari perangkat keras yang ada di komputer. Berbagai pengaturan dasar yang diterapkan pada komputer diatur melalui BIOS.
Sementara BIOS membutuhkan CMOS agar pengaturan yang sudah dilakukan tetap tersimpan saat komputer mati. Jika tidak ada CMOS, maka Anda harus melakukan pengaturan ulang saat ingin menghidupkan komputer.
Keuntungan lain dari CMOS ialah bisa menghapus pengaturan yang ada pada BIOS. Ini merupakan fungsi clear CMOS yang dibutuhkan ketika ada kesalahan pengaturan yang membuat komputer tidak menyala.
Clear CMOS juga berguna ketika Anda lupa dengan password BIOS. Dengan melakukan reset, maka BIOS yang terkunci akan terbuka.
5. Mengatur Real Time
CMOS akan membantu mengatur waktu dan tanggal pada komputer agar realtime. Walaupun komputer mati, data waktu dan tanggal akan terjaga dan bahkan akan mengikuti waktu yang sebenarnya.
Anda bisa mengecek waktu pada komputer saat dinyalakan, jika sesuai maka CMOS benar-benar bekerja dengan baik. Daya baterai yang dimiliki membuatnya tetap bisa menyimpan data tersebut dengan baik.
Meski bukan hal yang rumit, namun jika tidak ada CMOS, Anda harus berulang kali mengatur waktu dan tanggal setiap kali menyalakan komputer.
Penutup
Itulah informasi mengenai fungsi CMOS yang bisa dibagikan. Durasi masa pakai komponen ini cukup lama, sehingga Anda tidak perlu khawatir. Selama tidak ada masalah pada konfigurasi saat komputer dinyalakan, maka CMOS masih bekerja dengan baik.
Demikian pembahasan singkat dari saya mengenai fungsi komponen cmos, saya harap artikel ini dapat berguna dan menambah wawasan anda semua, sekian dan sampai jumpa pada artikel selanjutnya.
