Masdzikry.com – Kehadiran file-file yang penting perlu diproteksi untuk menghindari adanya pencurian data. Untuk melindunginya, pengguna laptop dapat mencoba berbagai cara mengunci folder di laptop. Dengan begitu, file di dalam folder akan terlindungi.
Baca Juga : Cara Mengecilkan Resolusi PDF
Seperti yang diketahui, masih banyak orang yang lalai dalam menjaga file-file penting di komputer atau laptop. Terutama bagi yang memiliki pekerjaan dengan file-file konfidensial, dimana seharusnya file tersebut hanya boleh diakses pihak tertentu.
Cara Mengunci Folder di Laptop Windows
Bagi pengguna operasi sistem Windows atau macOS, file dapat diamankan dengan cara menguncinya di dalam folder yang aman. Lalu, bagaimana cara melakukannya? Silahkan untuk mengikuti berbagai metode berikut:
1. Mengenkripsi Folder yang Berisi File
Cara mengunci folder di laptop yang pertama adalah menggunakan fitur yang sudah ada di Windows. Bagi yang pernah mendengar istilah password-protected pada folder, maka inilah fitur yang dimaksud.
Singkatnya, fitur ini akan membuat folder menjadi terkunci, sehingga password akan menjadi diperlukan untuk mengaksesnya. Untuk membuat folder menjadi terenkripsi dengan cara ini, simak langkah-langkah berikut:
- Mula-mula, silahkan buat folder yang akan diisi dengan file-file penting dulu.
- Klik folder tersebut dengan mouse kanan, lalu pilih Properties. Akan muncul informasi mengenai folder.
- Klik tombol Advanced, lalu centang opsi “Encrypt contents to secure data.”
- Pilih OK dua kali, lalu muncul pop-up mengenai Encryption File System.
- Jika diinginkan, klik “Backup for now (recommended),” lalu kotak Certificate Export Wizard akan muncul. Perlu diingat jika ini opsi alternatif, bagi yang tidak mau kehilangan akses folder secara permanen.
- Klik Next, lalu pada halaman Export File Format, abaikan dengan klik Next sekali lagi.
- Pada halaman Security, centang kotak password. Lalu, tambahkan password untuk folder disertai konfirmasinya, kemudian klik Next.
- Selanjutnya, pilih dimana file dengan format PFX disimpan, lalu klik Next.
- Terakhir, tinggal klik Finish untuk menyelesaikan pengaturan password enkripsi folder.
2. Menggunakan Perintah di Command Prompt
Selanjutnya, pengguna Windows juga dapat menggunakan fitur Command Prompt. Seperti yang dikenal, Command Prompt memiliki berbagai utility tools untuk mengeksekusi berbagai perintah, termasuk mengunci folder.
Baca Juga : Cara Mengunci WA Tanpa Aplikasi
Dengan fitur ini, maka file yang dipilih akan dapat terkunci, serta tidak bisa diakses tanpa adanya izin khusus. Langsung saja, berikut langkah-langkah mengunci file menggunakan Command Prompt:
- Untuk mengakses Command Prompt, gunakan shortcut Win + R, lalu ketikkan cmd.
- Selanjutnya kunjungi partisi dimana lokasi folder yang ingin dikunci, dengan mengetikkan hurufnya di Command Prompt. Contohnya seperti D: untuk partisi D.
- Pada kotak Command Prompt, ketikkan dengan: cacls <nama folder> /P everyone:n.
- Saat mencoba mengaksesnya, Windows akan mengeluarkan prompt bahwa folder tersebut membutuhkan akses permisi.
- Untuk dapat mengaksesnya kembali, tinggal ketikkan perintah berikut: cacls <nama folder> /P everyone:f.
3. Menggunakan Fitur Disk Utility
Pada tutorial cara mengunci folder di laptop ini, ditujukan kepada pengguna laptop macOS atau Macbook. Ternyata, macOS sudah memiliki fitur password protection untuk mengunci folder yang berisi file.
Perlu diingat, disk image yang terbentuk setelah kembali mengakses folder tersebut, perlu dibuang kembali agar folder tetap terkunci. Untuk menggunakan fitur berikut, begini langkah-langkahnya:
- Mula-mula akses Disk Utility dengan cara menggunakan Finder, yang berasal dari Application > Utilities.
- Pada halaman Disk Utility, pilih menu File di kolom atas, lalu klik New Image > Image from Folder.
- Silahkan cari folder yang berisi file penting yang mau dikunci, kemudian klik Choose.
- Pada kotak pop-up selanjutnya, klik kolom Encryption, lalu ubah menjadi “256-bit AES encryption”.
- Selanjutnya, tinggal buat password yang diinginkan untuk folder tersebut beserta verifikasinya, lalu klik Choose.
- Pada kolom Image Format, pilih opsi “read/write”, lalu klik Save.
- Tunggu hingga prompt Operation Successful muncul, lalu klik Done.
4. Mengarsip File dengan Program Arsip
Umumnya, banyak yang menggunakan program tambahan seperti 7Zip untuk mengekstrak file .rar dan .zip.
Namun, program arsip ini juga bisa digunakan untuk mengunci folder penting. Silahkan unduh dulu programnya, lalu ikuti langkah-langkah berikut:
- Pada folder yang ingin dikunci, klik dengan mouse kanan, lalu pilih 7Zip > Add to archive.
- Pada kotak Add to Archive, ubah kolom Archive format menjadi 7z, lalu tambahkan password di bagian Encryption.
- Abaikan pengaturan lainnya, dan langsung klik OK. Folder arsip akan terbentuk dalam format .7z.
- Jangan lupa untuk menghapus folder original, karena 7Zip hanya menggunakan salinan folder untuk dijadikan arsip.
5. Menggunakan Aplikasi Khusus Folder Lock
Cara mengunci folder di laptop terakhir adalah dengan aplikasi pihak ketiga. Aplikasi yang direkomendasikan kali ini adalah Folder Lock, yang gratis untuk digunakan kapan saja.
Baca Juga : Kenapa Google Chrome Tidak Bisa Dibuka di Laptop
Untuk mengunci folder dengan Folder Lock, simak langkah-langkah berikut:
- Unduh Folder Lock pada situs resminya, lalu install dan jalankan. Aplikasi ini sayangnya hanya tersedia untuk Windows.
- Pada aplikasi, pilih menu Lock Folders > Add Items to List > Add Folder(s).
- Silahkan pilih folder yang ingin dikunci.
Penutup
Itu dia berbagai metode cara mengunci folder di laptop yang bisa dicoba sendiri. Jika dilihat, semuanya mudah untuk dilakukan, baik untuk pengguna operasi sistem Windows atau macOS.
Akan sangat disayangkan apabila file-file penting jatuh di tangan yang salah. Itu sebabnya, pengguna laptop perlu cermat dalam melindungi folder penting dengan menguncinya.
