Rianda Suka menulis, memahami teknologi komputer dan digital marketing masa kini, bagian penulis di masdzikry. Let's rock the world.

15 Tahap Cara Buat Akun WA Bisnis Versi Baru secara Gratis

2 min read

Cara Buat Akun WA Bisnis

WhatsApp Business adalah platform perpesanan yang menyediakan fitur untuk mendukung komunikasi antara penjual dan pembeli. Bagi yang memiliki usaha, harus tahu cara buat akun WA Bisnis. Karena banyak manfaat yang diperoleh, seperti memudahkan promosi produk.

Baca Juga : Cara Sherlok di WA

WA Business juga dirancang dengan banyak fitur. Tidak seperti WhatsApp Messenger, untuk platform ini lebih menampilkan menu pengaturan yang memang dapat mendukung usaha. Bagi pemula, bisa cari tahu cara membuat akunnya pada penjelasan berikut.

Cara Buat Akun WA Bisnis

Sebenarnya cara buat akun WA Bisnis tidak jauh beda seperti whatsapp biasa. Tapi saat masuk ke tahapan pengaturan akun, itulah yang harus dipahami. Karena ada beberapa menu yang memang perlu diisi untuk memaksimalkan bisnis Anda.

Berikut panduannya:

  • Baca ketentuan layanan yang ditampilkan saat membuka WA Bisnis pertama kali.
  • Kemudian klik Setuju dan Lanjutkan agar bisa mulai mendaftarkan nomor telepon dan membuat akun.
  • Berikutnya gunakan daftar tarik turun untuk memilih negara. Ini penting karena digunakan untuk menampilkan kode nomor yang sesuai.
  • Lalu di belakang kode negara, tulis nomor telepon sesuai dengan format internasional.
  • Kemudian dapat mengklik tombol Selesai atau Lanjut.
  • Nantinya akan menerima kode pendaftaran setelah menekan tombol Oke. Kode OTP dikirim melalui SMS. Tapi setelah beberapa menit tidak kunjung diterima, dapat memintanya ulang lewat telepon.
  • Masukkanlah kode berjumlah angka enam digit tersebut.
  • Setelah langkah tersebut beri akses agar dapat menambahkan kontak yang diambil dari buku alamat di perangkat.
  • Beri akses pula pada media supaya nanti dapat mengunggah foto maupun video.
  • Jika nomor telepon berhasil terdaftar, masuk ke menu Pengaturan untuk melakukan setting lanjutan.
  • Klik menu Tambahkan.
  • Selain menambahkan foto profil, diharuskan pula membuat nama akun.
  • Lalu pada opsi Kirim Pesan Untuk ditentukan apakah akun yang dibuat untuk keperluan bisnis pribadi atau konsumen.
  • Atur pula zona waktu, mata uang, hingga metode pembayaran.
  • Jika setting dirasa sudah tepat, tekan Selesai.
  • Selanjutnya dapat membuat profil bisnis agar tampak lebih profesional. Caranya dengan masuk ke menu JELAJAHI.
  • Kemudian bisa mengatur alamat, deskripsi usaha, serta jam kerja pada bagian Profilnya Bisnis.
  • Masih ada satu pengaturan lagi, yakni bagian Tambahan Orang.
  • Cari kontak dari daftar buku telepon untuk menambahkan seseorang ke akun.
  • Bisa pula memilih level izin yang dibedakan masing-masing orang. Ada yang mendapatkan kontrol penuh atau hanya akses parsial.
  • Terakhir, klik Terapkan.

Fitur-fitur WhatsApp Business

Kenapa kalau menjalankan usaha, terutama UMKM dianjurkan menggunakan WhatsApp Business alih-alih versi Messenger? Karena WA Bisnis itu memiliki berbagai fitur untuk mendukung usaha secara online. Beberapa fitur tersebut antara lain yaitu:

1. Pesan Otomatis

Fitur pertama yang sangat berguna adalah pesan otomatis. Jadi ketika posisi tidak mungkin memegang ponsel, bisa membalas pesan yang masuk secara otomatis.

Baca Juga : Cara Mengembalikan Pesan WA yang Sudah Terhapus

Fitur ini memiliki tiga macam, yaitu:

  • Greeting yang biasa dipakai sebagai balasan saat di-chat oleh pelanggan pertama.
  • Membalas dengan menu Away jika waktu menerima pesan dari konsumen, toko sedang berada di luar jam kerja.
  • Quick Replies yang mana diisi banyak pesan balasan. Pengguna dapat mengedit bermacam-macam isi balasan dan menggunakannya dengan menambahkan ijin / (gadis miring) di awal.

2. Katalog Produk

Kalau toko offline barang jualannya dipajang di etalase, lain hal dengan WA Bisnis yang menaruhnya pada katalog. Nantinya bisa menampilkan berbagai daftar produk pada profil usaha.

Berikut langkah-langkah cara membuat katalog di wa business:

  • Buka Pengaturan Bisnis.
  • Langsung saja masuk ke menu Katalog.
  • Selanjutnya dapat menambahkan detail produk, seperti deskripsi singkat, foto, harga, serta tautan jika ada.

3. Label Pesan

Fitur ketiga milik WA Bisnis yang juga berguna untuk kelangsungan UMKM adalah melabeli pesan. Jadi, nantinya pesan-pesan yang masuk dari pelanggan dikelompokkan pada kategori tertentu. Tentu, ini lebih mudah dalam melakukan kontrol pesanan.

Daripada chat dari konsumen hanya menumpuk dan lupa terbaca, sangat penting membuat label. Contohnya mengelompokkannya di kriteria prospek, menunggu pembayaran, maupun pesanan yang telah diselesaikan. Jadi dapat disesuaikan pada kebutuhan.

Pengguna WA Bisnis juga bisa menghapus label yang mungkin tidak diperlukan lagi. Tinggal diedit dan menunggu pesan dari konsumen. Karena itulah pengguna tidak hanya dapat memakai label default saja.

4. Statistik Pesan

Memakai WA Business ternyata juga bisa melihat statistik pesan masuk. Nantinya lewat statistik dalam dipantau pesan yang sudah terkirim, dibaca, maupun diterima.

Baca Juga : Cara Melihat Kunjungan Profil di Instagram Tanpa Aplikasi

Cara melihat statistik sebagai berikut:

  • Masuk ke menu Setelan Bisnis yang ada di Pengaturan.
  • Mulai tinjau jumlahnya di menu Statistik.

5. Tanda Centang

Berbeda dengan WA Messenger, di sini ada tanda centang hijau yang membuktikan sebagai akun resmi. Tanda tersebut diberikan setelah nomor telepon yang terdaftar diverifikasi oleh pihak WhatsApp. Centang muncul di profil maupun sebelah nama chat.

Keuntungan mendapatkan tanda centang adalah bisnis dianggap profesional dan kompeten. Calon pelanggan yang akan memesan juga lebih yakin. Bahkan nama bisnis tetap muncul meskipun nomor tidak disimpan oleh pengguna.

Penutup

Demikian penjelasan cara buat akun WA Bisnis di iOS maupun android. WhatsApp Business ini menyediakan banyak fitur. Semuanya memudahkan komunikasi antara calon pelanggan dan penjual.

Rianda Suka menulis, memahami teknologi komputer dan digital marketing masa kini, bagian penulis di masdzikry. Let's rock the world.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *