Pada jaringan komputer nirkabel (tanpa kabel), umumnya terdapat dua jenis perangkat pendukung yang bernama access point dan router. Kedua komponen ini digunakan untuk menyebarkan sinyal dan mengelola semua perangkat yang terhubung ke jaringan agar bisa mengakses jaringan internet. Lantas apa saja perbedaan access point dan router tersebut? simak lebih lanjut pembahasannya dibawah ini.
Baca juga : perbedaan jaringan dan sinyal
Perlu anda ketahui jaringan komputer ialah teknologi yang digunakan untuk menghubungkan berbagai perangkat komputer agar dapat saling terhubung dan berkomunikasi satu sama lain. Penggunaannya, memiliki beragam metode topologi yang diterapkan untuk menghubungkan semua perangkat.
Berdasarkan pengertiannya secara umum, access point ialah perangkat keras jaringan wireless yang memiliki fungsi untuk menyebarkan jaringan dan menghubungkan berbagai perangkat user ke jaringan pusat. Dalam penggunaannya, access point memerlukan kabel LAN atau UTP sebagai penghubung dengan jaringan utama.
Access point sering disamakan dengan repeater, perbedaannya terletak pada fitur dan penghubungnya. Access point memerlukan kabel dalam menambah jaringan wireless baru dan tidak bisa mengelola jaringannya sendiri, sedangkan repeater mampu mengelola jaringannya sendiri layaknya router serta dapat menambah jaringan baru tanpa perlu kabel penghubung tambahan.
Access point kurang lebih berfungsi sama seperti komponen Hub/Switch yakni sebagai penghubung antar jaringan dan perangkat komputer, perbedannya hanya terletak pada penggunaannya saja. Access point mampu membuat jaringan baru berbasis wireless (tanpa kabel), sedangkan hub tidak.
Salah satu kelebihan dalam menggunakan perangkat access point adalah operator dapat dengan mudah menggabungkan jaringan wireless (tanpa kabel) dan wired (kabel) dalam satu subnet.
Perlu anda ketahui juga access point tidak bisa memberi alamat ip pada setiap perangkat yang terhubung, dengan kata lain access point hanya berfungsi untuk menghubungkan perangkat ke jaringan pusat. Sehingga anda perlu mengaturnya pada perangkat jaringan tambahan yang memiliki kemampuan dalam mengelola ip seperti router pada mikrotik.
Secara umum, router merupakan perangkat keras jaringan yang memiliki fungsi dalam melakukan rute atau routing. Penggunaannya bisa diterapkan pada jaringan wireless serta jaringan kabel biasa.
Baca juga : kelebihan dan kekurangan fiber optic
Router juga berperan dalam mengelola dan mengatur proses pengiriman paket data pada jaringan komputer. Sehingga sebelum dikirim ke tujuan, paket data akan ditentukan terlebih dahulu berdasarkan berbagai sumber, seperti protokol, ip tujuan, interface ethernet router, ip sumber dan sebagainya.
Perlu anda ketahui, router juga mempunyai fitur dan berbagai konfigurasi jaringan yang lebih banyak daripada access point. Seperti fitur DHCP dan bandwidth manager yang sudah terpasang otomatis pada router.
Dalam penggunaannya, router bisa dijadikan menjadi sebuah access point sebagai penghubung, sedangkan perangkat access point tidak bisa digunakan sebagai router dalam mengelola jaringan komputer.
Berikut dibawah ini beberapa perbedaannya menurut fitur yang tersedia dalam jaringan komputer, diantaranya yaitu:
Akhir kata, demikianlah pembahasan singkat yang dapat saya tulis mengenai beberapa perbedaan access point dan router dalam jaringan komputer. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di pembahasan selanjutnya.