Berbicara mengenai jaringan komputer, tentu Kamu tidak asing lagi dengan istilah topologi. Ada banyak jenis topologi jaringan, dan salah satu yang umum digunakan yaitu Topologi Mesh. Nah pada kesempatan kali ini saya akan membahas mengenai pengertian topologi mesh beserta pembahasan lainnya.
Baca juga : kelebihan dan kekurangan topologi ring
Perlu anda ketahui, topologi jaringan sendiri adalah aturan yang digunakan untuk berkomunikasi dan menghubungkan antara komputer satu dengan lainnya sehingga membentuk sebuah jaringan.
Kali ini kita akan mempelajari lebih dalam mengenai topologi jaringan mesh atau topologi jala. Mulai dari pengertian Topologi Mesh karakteristik, juga kelebihan dan kekurangan dari penggunaannya. Sebab dalam memilih topologi jaringan Kamu harus memperhatikan beberapa faktor agar memperoleh efisiensi dan efektifitas dari kinerjanya.
Topologi Mesh atau yang biasa disebut juga dengan topologi jala merupakan topologi jaringan yang menghubungkan sekelompok komputer secara langsung sehingga dapat saling berkomunikasi. Topologi ini cukup kompleks dengan banyaknya kabel yang digunakan, pengelolaannya juga cukup sulit.
Sebab itulah belum banyak yang menggunakannya. Namun, topologi ini sering digunakan pada jaringan skala menengah yang membutuhkan komunikasi antar perangkat dalam waktu singkat atau cepat.
Fungsi dari topologi jaringan mesh atau topologi jala adalah menghubungkan secara langsung setiap perangkat yang ada dalam jaringan. Sehingga di dalam topologi jaringan ini, seluruh perangkat dapat berkomunikasi secara langsung dengan perangkat yang menjadi tujuan.
Baca juga : pengertian dan manfaat jaringan komputer
Untuk cara kerja topologi mesh secara sederhananya yaitu setiap node yang ada pada jaringan akan saling terhubung melalui kabel yang langsung tersambung pada node yang dituju. Sebab itulah data yang diteruskan atau dikirim melalui topologi jala ini sangat cepat, karena langsung menuju node tujuan tanpa harus melewati bagian node yang lainnya.
Contoh topologi mesh yang bisa Kamu jumpai diantaranya seperti mesin ATM, layanan internet (ISP) dan juga ketika Kamu tengah bermain game multiplayer. Konsep dari topologi ini yang menghubungkan seluruh komputer dalam jaringan, sehingga ketika terjadi kerusakan pada salah satu unit komputer tidak akan berpengaruh pada jaringan.
Dalam penggunaannya, topologi jaringan mesh memiliki dua jenis koneksi yang berbeda, diantaranya yaitu:
Untuk jenis ini, memiliki ciri utama yaitu komputer di dalam jaringan saling terhubung satu sama lain secara penuh. Sebagai contohnya, apabila di dalam satu jaringan ada enam unit komputer, maka satu komputer akan terhubung dengan lima komputer lainnya.
Untuk jenis berikut ini, tidak semua komputer di dalam jaringan saling berhubungan. Hanya beberapa saja yang saling terhubung antara satu dengan lainnya, sementara beberapa komputer lain tidak berhubungan.
Ada beberapa hal yang menjadi karakteristik topologi mesh, sehingga membedakannya dengan jenis topologi lainnya. Karakteristik tersebut diantaranya adalah:
Dalam sebuah topologi, tentu memiliki kelebihan dan juga kekurangan pada penggunaan atau penerapannya. Berikut ini adalah beberapa kelebihan juga kekurangan dari topologi jaringan mesh yang bisa Kamu jadikan pertimbangan ketika akan menggunakannya.
Itulah beberapa informasi seputar Topologi Mesh. Semoga dengan memahami informasi yang sudah kami hadirkan dalam artikel ini, Kamu lebih mudah menerapkan topologi ini. Selain itu, Kamu juga bisa dengan lebih matang dalam mempertimbangkan penerapan atau penggunaan topologi ini pada jaringan yang akan Kamu buat nantinya.